WANHEARTNEWS.COM - Pakar Hukum Tata Negara Denny Indrayana mengaku diperintahkan Menkopolhukam Mahfud MD untuk membantu Anies Baswedan maju dalam Pilpres 2024 mendatang.
Mahfud disebut memerintahkan Denny Indrayana membantu pencapresan Anies agar pesta demokrasi 5 tahunan di Indonesia itu menjadi lebih sehat.
Adapun perintah Mahfud kepada Denny Indrayana soal bantu Anies itu disampaikan saat eks Wamenkumham tersebut mendatangi rumah dinas eks Ketua MK tersebut baru-baru ini.
Terkait isu yang tengah ramai dibahas publik tersebut, Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun pun ikut mengomentarinya.
Menurut dia, sikap Mahfud memerintahkan Denny Indrayana membantu pencapresan Anies tidak ada yang salah.
"Bagus dong, justru kita bantu negara ini agar demokrasi berkembang secara baik, tidak demokrasi yang dibajak oleh petualang-petualang politik yang ingin memenangkan pertarungan, tapi tak ingin bertarung," kata Refly Harun disitat saluran Youtubenya, Senin 5 Juni 2023.
Bagi Refly, terlepas apa motif yang melatarbelakangi Mahfud memerintahkan hal tersebut ke Denny Indrayana, termasuk soal slot cawapres menjadi makin banyak, itu dinilai menjadi hal lain.
Walau Mahfud seolah terlihat tak memiliki ideologi, namun Refly menilai sikap tersebut sah-sah saja.
Terlebih Mahfud MD memang menjadi salah satu sosok yang dinilai sangat pas maju menjadi cawapres untuk dipasangkan dengan siapapun.
"Mahfud kan memang cawapres yang fit kalau dipasangkan dengan siapapun, dipasang dengan Prabowo baik, dengan Ganjar oke, bersama Anies ya enggak apa-apa," katanya.
Bagi Refly, jika benar Mahfud pernah perintahkan Denny Indrayana untuk mengawal Anies Baswedan, itu artinya Menkopolhukam sudah tahu betul bagaimana kondisi sudah terbaca sebenarnya.
"Kalau dia pernah katakan bantu Anies agar tetap nyapres, bagus itu. Itu artinya Mahfud tahu betul, seandainya dua calon saja, dan Anies digagalkan, Menkopolhukam sudah membaca bakal chaos, makanya bahasanya meminta atau memerintahkan," kata Refly.
Diketahui Denny Indrayana mengaku bahwa dirinya mendapat pesan dari Mahfud MD untuk membantu Anies Baswedan untuk maju dalam Pilpres 2024 mendatang.
Kata Denny, pernyataan Mahfud tersebut disampaikan dalam pertemuan terakhirnya di rumah dinas Menkopolhukam. Denny mengaku terkejut dengan pernyataan Mahfud MD.
Ia saat itu mengaku tak tahu apa yang melatarbelakangi Mahfud MD berkata demikian.
Dia yang enggan menduga-duga, tak menghiraukan apakah ada maksud politis di belakangnya.
Ketika itu Denny hanya berpikiran bahwa Mahfud memang peduli dengan iklim demokrasi di Indonesia.
Adapun Mahfud disebut meminta atau memerintahkan Denny Indrayana agar mengawal Anies Baswedan. [Democrazy/poskota]