Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu mengungkap bahwa kini Presiden Prabowo Subianto sedang tidak baik-baik saja.
Said menyebut Prabowo yang tengah bersikeras memperjuangakan dan menyelamatkan bangsanya itu tengah banyak ditekan oleh oknum berbahaya.
“Saya yakin yang di Solo ini menekan Prabowo yang ingin menyelamatkan bangsanya,” sebut Said, dikutip dari youtube Refly Harun, Rabu (13/11/24).
Said Didu mengatakan bahwa rakyat Indonesia kini sedang dihadapkan dengan pertempuran hebat yang memperebutkan kekuasaan.
“Jadi yang terjadi ini adalah perebutan kekuasaan yang nyata antara para perampok-perampok negara dengan rakyat yang harus menikmati negara ini,” ujarnya.
Pihaknya bahkan secara gamblang mengungkapkan bahwa ada yang masih belum puas dengan kekuasaannya selama 10 tahun, sehingga dirinya terus mengeluarkan trik-trik baru, termasuk adanya Fufufafa di tengah pemerintahan Prabowo.
“Di negeri kita akhir-akhir ini yang terjadi adalah berkumpul orang-orang yang ingin menyelamatkan bangsanya, ingin agar rakyatnya menikmati ekonomi agar kedaulatan di tangan rakyat, berhadapan dengan penikmat kekuasaan yang dilahirkan dan dipelihara selama 10 Tahun,” ujar Said.
“Dan mereka tidak mau kehilangan kekuasaan dan kenikmatannya, sehingga dipasanglah boneka Fufufafa untuk kelangsungan kenikmatan mereka,” tambahnya.
Kasus akun Kaskus Fufufafa belakangan ini memang mendadak lenyap ditelan bumi. Tak diketahui pasti bagaimana kelanjutan soal siapa penggerak hingga pemilik dibalik akun tersebut.
Fufufafa masih menjadi tanda tanya, namun publik mendadak dibuat fokus dengan kasus korupsi yang melibatkan Eks Menteri Perdagangan, Thomas Trikasih Lembong alias Tom Lembong.
Sumber: suara
Foto: Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu [Tangkap Layar Youtube REFLY HARUN BEST STATEMENT]