Anggota F-PDIP DPRD DKI Usul Jalur Sepeda Warisan Anies Diubah Jadi Jalur Khusus Motor -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Anggota F-PDIP DPRD DKI Usul Jalur Sepeda Warisan Anies Diubah Jadi Jalur Khusus Motor

Rabu, 07 Juni 2023 | Juni 07, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-06-07T16:19:50Z


DEMOCRAZY.ID - Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI-Perjuangan Pandapotan Sinaga mengusulkan agar jalur sepeda dialihfungsikan jadi jalur khusus motor. Sebab ia menilai jalur sepeda saat ini tidak efektif.


“Setelah kita lihat, setelah saya telusuri, saya kan suka jalan, suka melihat, (jalur sepeda) ternyata enggak efektif, mendingan jalur itu kita sosialisasikan untuk roda dua saja sekalian,” kata Pandapotan, Rabu (7/6).


Menurut Pandapotan, penemuan ini justru menunjukkan bahwa pembangunan jalur sepeda tidak efektif karena pesepeda jauh lebih sedikit daripada pengguna motor.


Siapa rupanya yang bersepeda? Berapa banyak yang bersepeda? (Untuk) motor aja, jadi enggak salah manfaat. Jadi yang naik roda dua juga jadi nyaman,” kata Pandapotan.



Lebih lanjut, Pandapotan mengatakan usulannya itu bukan untuk mengesampingkan pengguna sepeda. Namun, menurutnya itu sesuai kebutuhan masyarakat Jakarta. Menurutnya masyarakat lebih butuh jalur khusus motor dibanding jalur sepeda.


“Bukannya saya menyepelekan pesepeda orang yang bersepeda, kan, hanya saat liburan sama car free day. Ya, di situ aja,” tuturnya.


Pantauan kumparan penyalahgunaan jalur sepeda terjadi di beberapa titik. Motor kerap masuk ke jalur khusus sepeda untuk menghindari kemacetan.


Bahkan, ada jalur sepeda yang digunakan untuk parkir kendaraan bermotor hingga jalur lawan arah. 


Contohnya di Jalan Wahid Hasyim, jalur sepeda di sana digunakan pemotor yang melawan arah.


Semasa menjadi DKI-1, Anies melakukan upaya penataan fasilitas publik, mulai dari integrasi transportasi umum, ruang terbuka hijau, hingga memperluas jalur pejalan kaki (trotoar) dan jalur sepeda. Hal ini dimaksudkan untuk menciptakan Jakarta sebagai kota yang layak ditinggali. [Democrazy/kumparan]

×
Berita Terbaru Update
close