KONFRONTASI- Tokoh nasional Rizal Ramli (RR) melihat krisis moral-etik yang menyelimuti Mahkamah Konstitusi (MK) masih berlaanjut. ''Lho wong harusnya dipecat — Hakim kok ‘conflict-of-interest permanen’, pelanggaran etika, manipulatif dan berbohong,'' kata RR, Menko Ekuin Presiden Gus Dur
Sementara Ketua (Presiden) Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia atau BEM UI, Melki Sedek Huang menegaskan bahwa pemuda butuh pemimpin muda yang menghargai dan taat konstitusi, lembaga peradilan dan konsep negara hukum. Bernegara itu berkonstitusi !
"Kultum Kebangsaan bukan merupakan kuliah 7 menit, tapi kuliah untuk melawan. Untuk itu kami selenggarakan dengan tujuan, ya ini suara generasi muda tentang apa yang terjadi hari ini di MK dan berbagai hal yang mengikutinya," kata Melki, Selasa (7/11/2023).
Ia mengungkapkan banyak orang yang mempertanyakan kenapa mahasiswa selalu kontra dengan putusan MK yang memberikan ruang sebesar-besarnya bagi orang yang berumur 36 tahun untuk bisa melanjutkan karir politiknya sebagai wakil presiden.
Hal tersebut disampaikan Melki saat Kultum Kebangsaan di Lapangan Rotunda Kampus UI Depok, Selasa, 7/11/ 2023) yang menghadirkan pembicara Rocky Gerung, Haris Azhar, Faisal Basri dan Bivitri Susanti.
Sedangkan secara terpisah Rektor Univ. Paramadina Prof Didik Rachbini sebut: Ada budaya halus di masyarakat tapi penguasanya bengis
''Kritik keras itu gak seberapa dan tidak bahaya Yang bahaya adalah kekuasaan yang memberangus warga negara, memakai hukum utk menginjak HAM, membunuh demonstran, mengunci hak ekonomi rakyat, dll Jadi kiritik jangan ditujukan kepada rakyat dan kritikus, tapi harus kepada penguasa,'' kata Didik.