Seorang pria warga Desa Tambakselo, Kecamatan Wirosari, Kabuaten Grobogan, Jawa Tengah, Heriyanto alias Heri Sweke nekat berjalan kaki belasan kilometer dengan hanya bercelana dalam dari Wirosari menuju Kota Purwodadi pada Jumat malam, 29 November 2024.
Aksi Heri Sweke tersebut dilakukan untuk memenuhi janjinya yang akan melakukan aksi jalan kaki tanpa busana jika jagonya kalah dalam Pilkada Grobogan 2024.
Heri mengaku aksi nekatnya itu dilakukan untuk memenuhi janjinya. Ia diketahui pernah menulis di kolom komentar media sosialnya, jika jagonya kalah akan melakukan jalan tanpa busana.
Meski belum ada penetapan dari KPU Grobogan, namun Heri melakukan hal itu karena berdasarkan hitungan dari masing-masing tim paslon, jagonya telah kalah.
Meski merasa malu, namun Heri mengaku lega karena sudah menepati janjinya.
"Sebagai laki-laki harus menepati ucapannya yah, meski ada sedikit rasa malu. Namun, setiap omongan harus dapat dipertanggungjawabkan," kata Heri dikutip dari Kantor Berita RMOLJateng, Senin 2 Desember 2024.
Setelah berlangsung selama dua jam, aksi Heri akhirnya dihentikan aparat kepolisian sebelum sampai di Purwodadi.
"Sampai sekitar Desa Getasrejo Grobogan, kurang lebih sudah berjalan sekitar 18 kilometer," kata Heri.
Sementara, hasil perhitungan cepat quick count pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Grobogan menunjukkan paslon Setyo Hadi-Sugeng Prasetyo unggul dengan perolehan 53,39 persen sedangkan Bambang Pujiyanto dan Catur Sugeng Susanto meraih suara 46,61 persen.
Dari persentase itu, paslon Hadi-Sugeng memperoleh 430.409 suara, sedangkan paslon Bambang-Catur memperoleh 367.328 suara.
Sedangkan jumlah total surat suara sah 797.737 suara atau 70,51 persen dari total Daftar Pemilih Tetap (DPT) Kabupaten Grobogan.
Sumber: rmol
Foto: Heriyanto alias Heri Sweke warga Tambakselo, Grobogan/RMOLJateng