Warganet Tunjukkan Cara Ubah Uang Kotor Jadi Uang Baru dengan Cuci di Deterjen dan Disetrika, Apa Kata BI? -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Warganet Tunjukkan Cara Ubah Uang Kotor Jadi Uang Baru dengan Cuci di Deterjen dan Disetrika, Apa Kata BI?

Jumat, 21 Maret 2025 | Maret 21, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-03-21T07:06:02Z

Sejumlah warganet di media sosial membagikan tips mengubah uang kertas lusuh dan kotor menjadi uang baru tanpa perlu pergi ke bank.

Misalnya, pengguna akun TikTok @tip**** yang menggunggah video berisi tips mengubah uang bekas jadi uang baru pada Senin (17/3/2025), dan pemilik akun Instagram @ani****** pada Sabtu (15/3/2025).

Dalam unggahan tersebut, keduanya memberikan tips mendapatkan uang kertas dengan kondisi baru dengan cara mencuci uang kotor dan lusuh menggunakan deterjen.

Setelah dicuci, uang kemudian direndam, dibilas, dan dijemur hingga kering. Kemudian, uang kertas tersebut disetrika hingga seperti uang baru.

Pengunggah menuliskan, tips mencuci dan menyetrika uang rupiah kertas dapat menjadi solusi bagi masyarakat yang kesulitan menukar uang baru untuk Lebaran.

"Nyobain tips dari tiktok ubah uang kusut jadi baru untuk lebaran. Hemat waktu dan tidak perlu pergi ke bank," tulis akun @ani******.

Lantas, bolehkah mencuci uang yang sudah lusuh?

Bolehkah mencuci uang yang sudah lusuh?

Saat dimintai pandangan, Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI), Ramdan Denny Prakoso, menyebut bahwa mencuci uang pecahan yang kotor dan lusuh agar kembali bersih tidak diperbolehkan.

Menurut dia, mencuci uang kotor dan lusuh menggunakan sabun cuci bisa malah bisa memengaruhi kualitasnya.

"Mencuci uang dengan sabun cuci yang memiliki kandungan bahan kimia memang tidak akan secara langsung merusak atau menghilangkan unsur pengaman dalam uang rupiah. Namun, jika dilakukan dalam jangka panjang, akan berpotensi memengaruhi kualitas rupiah," ujarnya kepada Kompas.com, Rabu (19/3/2025).

Untuk itu, Ramdan mengimbau masyarakat untuk tidak mencuci uang rupiah karena justru dapat merusaknya.

Hal itu juga sesuai dengan ketentuan di dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang Pasal 25 ayat (1) yang berbunyi:

“Setiap orang dilarang merusak, memotong, menghancurkan, dan/atau mengubah rupiah dengan maksud merendahkan kehormatan rupiah sebagai simbol negara”.

Apakah uang yang dicuci masih layak ditukar ke BI?

Ramdan mengatakan, jika masyarakat mendapatkan uang rupiah dengan kondisi uang tidak layak edar (ULTE), maka dapat menukarkan ke BI atau perbankan.

Akan tetapi, penukaran ULTE hanya bisa dilakukan apabila uang tersebut masih dapat dikenali ciri-ciri keasliannya dan memenuhi kriteria penggantian uang rusak, sesuai ketentuan yang berlaku.

Ramdan menegaskan bahwa penggantian UTLE dimaksud diberikan dengan nilai yang sama dengan nilai nominalnya, tidak lebih dan tidak kurang.

"Sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia (PBI) Nomor 21/10/PBI/2019 tentang Pengelolaan Uang rupiah Pasal 23 dan Pasal 24, BI akan memberikan penggantian terhadap UTLE apabila tanda keaslian uang rupiah tersebut masih dapat diketahui atau dikenali," kata dia.

Selain di BI, masyarakat juga bisa melakukan penukaran UTLE yang dimiliki melalui perbankan yang beroperasi di wilayah NKRI sebagaimana diatur dalam Pasal 26 PBI tersebut.

Uang yang dicuci dengan sabun masuk kategori uang palsu?

Berdasarkan Pasal 1 UU Nomor 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang disebutkan, uang dapat dikatakan rupiah Palsu jika bahan, ukuran, warna, gambar, dan/atau desainnya menyerupai rupiah yang dibuat, dibentuk, dicetak, digandakan, diedarkan, atau digunakan sebagai alat pembayaran secara melawan hukum.

"Jika masyarakat mendapatkan uang rupiah dengan kondisi lusuh (tercuci) dan ingin mengecek keaslian uang tersebut, maka masyarakat dihimbau untuk meminta klarifikasi kepada pihak perbankan atau langsung ke BI," kata Ramdan.

Dia menyampaikan bahwa pihaknya terus mengedukasi masyarakat melalui program Cinta, Bangga, dan Paham (CBP) rupiah.

BI juga senantiasa mengajak masyarakat untuk selalu merawat rupiah yang dimiliki guna menjaga kualitas rupiah dengan baik serta mudah dikenali ciri keasliannya.

Sumber: kompas
Foto: Tangkapan layar warganet yang bagikan tips sulap uang lusuh jadi baru dengan cara dicuci.(Instagram)

×
Berita Terbaru Update
close